WABUP ENDE BUKA LOMBA ETNIC FASHION SHOW
Wakil Bupati Ende, Drs Djafar Achmad membuka Lomba Etnic Fashion Show yang ditandai dengan pelepasan balon, Kamis (8/8/2019) di Jalan Soekarno, Kota Ende. Kegiatan tersebut dihadiri Dandim 1602 Ende, Letkol Inf. M Fuad Suparlin, dan Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Daerah Kabupaten Ende, Kornelis Wara, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Ende, Hiparkus Heppi.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Ende, Drs Djafar Achmad mengatakan bahwa Lomba Etnic Fashion Show merupakan serangkaian awal dari Sepekan Festival Danau Kelimutu yang digelar oleh Kabupaten Ende.
Dikatakan Wabup Djafar penyelenggaraan Festival Danau Kelimutu, yang dapat dipandang sebagai cikal bakal lahirnya Sepekan Pesta Danau Kelimutu, yang telah dilaksanakan dalam beberapa tahun terakhir, namun dinilai masih memiliki keterbatasan yang memerlukan peningkatan dalam berbagai aspek, terutama menyangkut lama penyelenggaraan, substansi dan materi kegiatan, ruang lingkup serta keterlibatan masyarakat, stake holders, terlebih dari sisi dampak yang ditimbulkan dari penyelenggaraan event ini dalam rangka meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan dengan durasi tinggal yang lebih lama di wilayah ini.
Dijelaskan Wabup Djafar,bahwa kegiatan Sepekan Festival Danau Kelimutu meliputi Lomba Etnic Fashion, Pagelaran Budaya, Kelimutu Exppo, Ritual Taga Kamba dan Rakor Tiga Batu Tungku (Lika Mboko Telu) dan Pati Ka Du’a Bapu Ata Mata di Danau Triwarna Kelimutu yaitu pemberian makan kepada leluhur.
Wabup Djafar berharap dengan diadakan kegiatan yang dilaksanakan setiap tahun menjadi daya magnet bagi para wisatawan baik mancanegara maupun domestik untuk berkunjung dan menyaksikan secara langsung berbagai kegiatan yang digelar.(ria humas Ende)
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Ende, Drs Djafar Achmad mengatakan bahwa Lomba Etnic Fashion Show merupakan serangkaian awal dari Sepekan Festival Danau Kelimutu yang digelar oleh Kabupaten Ende.
Dikatakan Wabup Djafar penyelenggaraan Festival Danau Kelimutu, yang dapat dipandang sebagai cikal bakal lahirnya Sepekan Pesta Danau Kelimutu, yang telah dilaksanakan dalam beberapa tahun terakhir, namun dinilai masih memiliki keterbatasan yang memerlukan peningkatan dalam berbagai aspek, terutama menyangkut lama penyelenggaraan, substansi dan materi kegiatan, ruang lingkup serta keterlibatan masyarakat, stake holders, terlebih dari sisi dampak yang ditimbulkan dari penyelenggaraan event ini dalam rangka meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan dengan durasi tinggal yang lebih lama di wilayah ini.
Dijelaskan Wabup Djafar,bahwa kegiatan Sepekan Festival Danau Kelimutu meliputi Lomba Etnic Fashion, Pagelaran Budaya, Kelimutu Exppo, Ritual Taga Kamba dan Rakor Tiga Batu Tungku (Lika Mboko Telu) dan Pati Ka Du’a Bapu Ata Mata di Danau Triwarna Kelimutu yaitu pemberian makan kepada leluhur.
Wabup Djafar berharap dengan diadakan kegiatan yang dilaksanakan setiap tahun menjadi daya magnet bagi para wisatawan baik mancanegara maupun domestik untuk berkunjung dan menyaksikan secara langsung berbagai kegiatan yang digelar.(ria humas Ende)
Tidak ada komentar