BUPATI DJAFAR PANTAU KESIAPAN AKHIR RUANG ISOLASI DAN RUANG KARANTINA
Bupati Ende, Drs. H. Djafar H. Achmad, MM memantau kesiapan akhir ruang isolasi Rumah Sakit Umum Daerah Ende untuk merawat pasien Covid-19 dan ruang karantina bagi pelaku perjalanan dalam Pemantauan, Senin (30/3).
Saat melakukan pemantauan Bupati didampingi Ketua DPRD Ende, Dandim 1602 Ende, Wakapolres Ende, Staf Ahli Bupati, Para Asisten Sekda dan sejumlah Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah.
Di ruang isolasi RSUD Ende Bupati Djafar meminta penjelasan dari Direktur RSUD, dr. Aries Dwi Lestari terkait kesiapan infrastruktur dan tenaga medis yang ada di ruang isolasi.
Menurut Direktur RSUD, dr. Aries di ruang isolasi terdapat 7 (tujuh) ruangan dimana setiap ruangan terisi dua tempat tidur. Khusus untuk pasien positif Covid-19 disiapkan dua ruangan. Kendala yang mereka hadapi kata dr. Aries adalah terbatasnya Alat Pelindung Diri (APD).
Saat melakukan pemantauan Bupati didampingi Ketua DPRD Ende, Dandim 1602 Ende, Wakapolres Ende, Staf Ahli Bupati, Para Asisten Sekda dan sejumlah Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah.
Di ruang isolasi RSUD Ende Bupati Djafar meminta penjelasan dari Direktur RSUD, dr. Aries Dwi Lestari terkait kesiapan infrastruktur dan tenaga medis yang ada di ruang isolasi.
Menurut Direktur RSUD, dr. Aries di ruang isolasi terdapat 7 (tujuh) ruangan dimana setiap ruangan terisi dua tempat tidur. Khusus untuk pasien positif Covid-19 disiapkan dua ruangan. Kendala yang mereka hadapi kata dr. Aries adalah terbatasnya Alat Pelindung Diri (APD).
Usai melakukan pemantauan di ruang isolasi RSUD, Bupati bersama rombongan memantau ruang LLK Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja yang akan dijadikan ruang karantina bagi pelaku perjalanan dalam pemantauan. Namun mengingat kondisi aula yang tidak memungkinkan untuk menampung orang dalam jumlah banyak maka ruang karantina akan dipindahkan ke stadion Marilonga. Di lokasi stadion Marilonga akan dibangun tenda- tenda penampungan dan penyediaan dapur umum oleh Dinas Sosial.
Pada aula tersebut disediakan tempat tidur dan perlengkapan lainnya serta dapur umum yang disiapkan Dinas Sosial bagi pelaku perjalanan dalam pemantauan selama masa karantina 14 hari.
Pada kesempatan tersebut Bupati juga berkesempatan bertemu dengan para tenaga sukarelawan yang terambil dari unsur Tagana asuhan Dinas Sosial dan memberikan apresiasi untuk kerelaannya menjadi tenaga sukarela membantu upaya penanganan Covid-19 sesuai perannya.
Bupati secara khusus perintahkan kepala Dinas Sosial untuk membekali para sukarelawan terkait protokol kesehatan untuk menjadi dasar mereka dalam melakukan tugasnya.(Helen Mei (eln))
Pada aula tersebut disediakan tempat tidur dan perlengkapan lainnya serta dapur umum yang disiapkan Dinas Sosial bagi pelaku perjalanan dalam pemantauan selama masa karantina 14 hari.
Pada kesempatan tersebut Bupati juga berkesempatan bertemu dengan para tenaga sukarelawan yang terambil dari unsur Tagana asuhan Dinas Sosial dan memberikan apresiasi untuk kerelaannya menjadi tenaga sukarela membantu upaya penanganan Covid-19 sesuai perannya.
Bupati secara khusus perintahkan kepala Dinas Sosial untuk membekali para sukarelawan terkait protokol kesehatan untuk menjadi dasar mereka dalam melakukan tugasnya.(Helen Mei (eln))
Tidak ada komentar