BUPATI ENDE APRESIASI BUMDES AUWULU
Bupati Ende, Drs H.Djafar H Achmad,MM memberikan apresiasi kepada BUMDes Auwulu Desa Detusoko Barat Kecamatan Detusoko karena desa tersebut telah menjadi contoh dari 74.000 desa se-Indonesia.
Hal ini dikatakan Bupati Djafar Achmad pada saat pelaksanaan kegiatan Video Conference (Vicom) dengan Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT) RI di Desa Detusoko Barat,Kecamatan Detusoko, Selasa (8/7/2020)
Inovasi market place berbasis digital, kata Djafar, menjadi model pasar modern saat ini. Untuk itu diharapkan agar desa-desa di wilayah setempat dapat memanfaatkan digital untuk mengembangkan produk-produk unggulan di desa.
Bupati Djafar juga mengingatkan kepada desa agar selalu mementingkan kebutuhan masyarakat. Terlebih soal kebutuhan ekonomi yang menjadi hak paling dasar.
“BUMDes harus buat skema dengan mencari distribusi, harus pikir juga dengan (ekonomi) masyarakat,” tutur Bupati Djafar
Namun begitu, ia juga kembali memberi apresiasi kepada Pemerintah Desa Detusoko Barat dibawah pimpinan Kades Ferdinandus Watu atas capaian BUMDes dalam mengembangkan market place berbasis digital.(Prokopim/Ria)
Hal ini dikatakan Bupati Djafar Achmad pada saat pelaksanaan kegiatan Video Conference (Vicom) dengan Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT) RI di Desa Detusoko Barat,Kecamatan Detusoko, Selasa (8/7/2020)
Inovasi market place berbasis digital, kata Djafar, menjadi model pasar modern saat ini. Untuk itu diharapkan agar desa-desa di wilayah setempat dapat memanfaatkan digital untuk mengembangkan produk-produk unggulan di desa.
Bupati Djafar juga mengingatkan kepada desa agar selalu mementingkan kebutuhan masyarakat. Terlebih soal kebutuhan ekonomi yang menjadi hak paling dasar.
“BUMDes harus buat skema dengan mencari distribusi, harus pikir juga dengan (ekonomi) masyarakat,” tutur Bupati Djafar
Namun begitu, ia juga kembali memberi apresiasi kepada Pemerintah Desa Detusoko Barat dibawah pimpinan Kades Ferdinandus Watu atas capaian BUMDes dalam mengembangkan market place berbasis digital.(Prokopim/Ria)
Tidak ada komentar